Info Skripsi Terbaru :
Home » , » Contoh Skripsi Pendidikan Matematika

Contoh Skripsi Pendidikan Matematika

Written By Unknown on Jumat, 12 September 2014 | 03.16

Contoh Skripsi Pendidikan Matematika


Contoh Skripsi Pendidikan Matematika juga sama seperti Contoh Skripsi Pendidikan Agama Islam seperti yang sudah diberikan pada kesempatan sebelumnya. yang membedakan adalah Objek penelitian atau masalah yang mau diteliti dan juka bidang keilmuannya. Berikut ini adalah Contoh Skripsi Pendidikan matematika.

Pendidikan Matematika, Skripsi Matematika, Belajar Matematika


Judul Contoh Skripsi Pendidikan Matematika


"HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KECERDASAN, MOTIVASI BERPRESTASI, DAN KEBIASAAN BELAJAR MATEMATIKA SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SEMESTER 1 KELAS XI IPA A SMA NEGERI 6 KOTA BENGKULU
"

Latar Belakang


Berdasarkan UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara (Anonim, 2003: 3).

Penyempurnaan kurikulum harus mengacu pada undang-undang tersebut. Kurikulum 2004 bertujuan untuk mewujudkan peningkatan mutu dan relevansi pendidikan yang dilakukan secara menyeluruh mencakup pengembangan dimensi manusia Indonesia seutuhnya. Dalam kurikulum ini diberlakukan standar nasional pendidikan yang berkenaan dengan standar isi, proses dan kompetensi lulusan (Depdiknas, 2003: 3).

Matematika disebut sebagai ratunya ilmu. Jadi matematika merupakan kunci utama dari pengetahuan-pengetahuan lain yang dipelajari di sekolah. Tujuan dari pendidikan matematika pada jenjang pendidikan dasar dan menengah adalah menekankan pada penataan nalar dan pembentukan kepribadian (sikap) siswa agar
dapat menerapkan atau menggunakan matematika dalam kehidupannya (Soedjadi, 2000: 42). Dengan demikian matematika menjadi mata pelajaran yang sangat penting dalam pendidikan dan wajib dipelajari pada setiap jenjang pendidikan.

Setiap individu mempunyai pandangan yang berbeda tentang pelajaran matematika. Ada yang memandang matematika sebagai mata pelajaran yang menyenangkan dan ada juga yang memandang matematika sebagai pelajaran yang sulit. Bagi yang menganggap matematika menyenangkan maka akan tumbuh motivasi dalam diri individu tersebut untuk mempelajari matematika dan optimis dalam menyelesaikan masalah-masalah yang bersifat menantang dalam pelajaran matematika. Sebaliknya, bagi yang menganggap matematika sebagai pelajaran yang sulit, maka individu tersebut akan bersikap pesimis dalam menyelesaikan masalah matematika dan kurang termotivasi untuk mempelajarinya. Sikap-sikap tersebut tentunya akan mempengaruhi hasil yang akan mereka capai dalam belajar.

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi intelegensi, motivasi, kebiasaan, kecemasan, minat, dan sebagainya. Sedangkan faktor eksternal meliputi lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat, keadaan sosial ekonomi, dan sebagainya (Ahmadi dan Supriyono, 2004: 138).

Dalam penelitian ini, peneliti memfokuskan tentang kaitan beberapa faktor internal pada diri siswa dengan hasil yang dicapai oleh siswa. Faktor-faktor internal tersebut diantaranya adalah faktor intelektif yaitu kecerdasan siswa dan faktor non intelektif yaitu motivasi berprestasi dan kebiasaan belajar siswa.

Faktor intelektif (kecerdasan) mempunyai pengaruh yang cukup jelas dalam hal pencapaian hasil belajar. Seseorang yang memiliki tingkat kecerdasan yang relatif tinggi cenderung lebih baik prestasi belajarnya dibandingkan dengan seseorang yang memiliki tingkat kecerdasan yang relatif rendah. Namun demikian, faktor kecerdasan bukanlah satu-satunya faktor yang menentukan prestasi yang akan dicapai siswa.

Faktor non intelektif diantaranya adalah motivasi dan kebiasaan. Motivasi merupakan faktor yang sangat penting dalam proses belajar guna mencapai prestasi yang diharapkan. Ini dikarenakan motivasi merupakan pendorong dan penggerak individu yang dapat menimbulkan dan memberikan arah bagi individu untuk melakukan aktivitas-aktivitas tertentu untuk mencapai tujuannya. Standar nilai baik nilai ketuntasan belajar maupun kelulusan yang ditetapkan secara nasional yang harus dicapai oleh siswa dapat meningkatkan motivasi siswa dalam belajar dan berprestasi. Serta membuat siswa tertuntut untuk mengubah kebiasaan belajarnya ke arah yang lebih baik.

Kebiasaan belajar merupakan pola belajar yang ada pada diri siswa yang bersifat teratur dan otomatis. Kebiasaan bukanlah bawaan sejak lahir, melainkan kebiasaan itu dapat dibentuk oleh siswa sendiri serta lingkungan pendukungnya. Suatu tuntutan atau tekad serta cita-cita yang ingin dicapai dapat mendorong seseorang untuk membiasakan dirinya melakukan sesuatu agar apa yang diinginkannya tercapai dengan baik. Kebiasaan belajar yang baik akan dapat meningkatkan prestasi belajar siswa, sebaliknya kebiasaan belajar yang tidak baik cenderung menyebabkan prestasi belajar siswa menjadi rendah.

Berdasarkan hasil wawancara dengan salah seorang guru bidang studi matematika, motivasi siswa kelas X pada tahun ajaran 2005/2006 yang sekarang menjadi kelas XI pada tahun ajaran 2006/2007 dalam belajar matematika secara umum relatif rendah. Hal ini terlihat dalam hal pengerjaan tugas, jika tidak ada konsekuensi tugas harus dikumpul maka hanya sebagian kecil saja siswa yang mengerjakan tugas tersebut. Keadaan tersebut menjadi kebiasaan yang kurang baik pada diri siswa dalam belajar. Pada kegiatan proses belajar mengajar motivasi siswa cenderung meningkat apabila mereka diminta mengerjakan tugas yang mereka bisa, namun akan terjadi hal sebaliknya bila tugas yang diberikan terasa sulit. Adapun respon siswa dalam kegiatan belajar mengajar tergantung dengan metode yang digunakan oleh guru. Sementara itu, hasil ujian blok bersama yang diadakan pada akhir tahun ajaran 2005/2006 menunjukkan tentang ketuntasan belajar matematika siswa yaitu 70% dari siswa kelas X tahun ajaran 2005/2006 tuntas dan 30% belum tuntas, sedangkan kriteria keberhasilan adalah 85 % siswa tuntas dalam belajar.

Dari uraian di atas, maka penulis tertarik mengadakan penelitian tentang ‘Hubungan Antara Tingkat Kecerdasan, Motivasi Berprestasi dan Kebiasaan Belajar Matematika Siswa dengan Prestasi Belajar Matematika Siswa Semester 1 Kelas XI IPA A SMA Negeri 6 Kota Bengkulu’.

Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang tersebut, maka permasalahan pokok dalam penelitian ini adalah :
  1. Apakah ada hubungan yang signifikan antara tingkat kecerdasan siswa dengan prestasi belajar matematika siswa semester 1 kelas XI IPA A SMA Negeri 6 kota Bengkulu ?
  2. Apakah ada hubungan yang signifikan antara motivasi berprestasi siswa dengan prestasi belajar matematika siswa semester 1 kelas XI IPA A SMA Negeri 6 kota Bengkulu ?
  3. Apakah ada hubungan yang signifikan antara kebiasaan belajar matematika siswa dengan prestasi belajar matematika siswa semester 1 kelas XI IPA A SMA Negeri 6 kota Bengkulu ?
  4. Apakah ada hubungan yang signifikan antara tingkat kecerdasan, motivasi berprestasi dan kebiasaan belajar matematika siswa dengan prestasi belajar matematika siswa semester 1 kelas XI IPA A SMA Negeri 6 kota Bengkulu ?

Tujuan Penelitian


Tujuan dari diadakannya penelitian ini adalah :
  1. Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan yang signifikan antara tingkat kecerdasan siswa dengan prestasi belajar matematika siswa semester 1 kelas XI IPA A SMA Negeri 6 kota Bengkulu.
  2. Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan yang signifikan antara motivasi berprestasi siswa dengan prestasi belajar matematika siswa semester 1 kelas XI IPA A SMA Negeri 6 kota Bengkulu.
  3. Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan yang signifikan antara kebiasaan belajar matematika siswa dengan prestasi belajar matematika siswa semester 1 kelas XI IPA A SMA Negeri 6 kota Bengkulu.
  4. Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan yang signifikan antara tingkat kecerdasan, motivasi berprestasi dan kebiasaan belajar matematika siswa dengan prestasi belajar matematika siswa semester 1 kelas XI IPA A SMA Negeri 6 kota Bengkulu.

Manfaat Penelitian


Adapun manfaat dari penelitian ini adalah :
  1. Sumbangan bagi guru matematika tentang hubungan tingkat kecerdasan, motivasi berprestasi, kebiasaan belajar matematika dengan prestasi belajar matematika siswa.
  2. Memberikan masukan bagi siswa agar termotivasi untuk belajar matematika dan meningkatkan prestasinya serta mendorong siswa untuk membentuk kebiasaan belajar matematika yang lebih baik.
  3. Dapat menambah pengetahuan peneliti tentang hubungan tingkat kecerdasan, motivasi berprestasi dan kebiasaan belajar matematika dengan prestasi belajar matematika.

Batasan Istilah

  1. Kecerdasan (intelegensi) adalah kemampuan untuk bertindak secara terarah, berpikir secara rasional, dan menghadapi lingkungannya secara efektif.
  2. Motivasi berprestasi adalah rangkaian dorongan yang menggerakkan seseorang untuk melakukan keinginan yang dilandasi adanya tujuan mencapai prestasi yang baik.
  3. Kebiasaan belajar matematika adalah cara belajar matematika yang telah dilakukan secara rutin dan berulang-ulang yang bersifat teratur dan seragam serta tetap dengan sendirinya.
  4. Prestasi belajar matematika adalah hasil yang dicapai oleh siswa setelah mengalami proses belajar mengajar matematika yang dinyatakan dalam hasil tes.

Pendidikan Matematika, Contoh Skripsi Matematika, Skripsi Pendidikan Matematika

Demikianlah Contoh Skripsi Pendidikan Matematika yang bisa kami berikan. Jika anda merasa kurang puas dan menginginkan Contoh Skripsi Matematika yang lengkap maka anda bisa mendapatkan Paket Contoh Skripsi Keguruan, dimana didalamnya terdapat 100 Contoh Skripsi Matematika secara lengkap dari Bab 1. pendahuluan - sampai Bab V kesimpulan dan saran.


Segara Miliki Paket  DVD 500 Contoh Skripsi Keguruan.
100 Contoh Skripsi Matematika
Biayanya hanya Rp. 49 Ribu

Bagi anda yang berminat silahkan Klik Disini ===> Pesan Koleksi Skripsi Keguruan


 KLIK FOLLOW untuk mengikuti Informasi lainnya melalui Facebook



Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

KLIK LIKE YAH

Recent Post

Popular Posts

Comments

 
Support : Kampus Teknik Sipil Indonesia
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2014. Kumpulan Contoh Judul Skripsi Lengkap - All Rights Reserved
Template Design by Maskolis Published by Skripsi Teknik Sipil